Saturday 17 March 2012

Cara mengembalikan file yang terhapus


 Sering kali kita ingin mengembalikan file yang terhapus di komputer, baik yang dihapus secara sengaja maupun tidak disengaja.Kemungkinan terbaik adalah file yang terhapus masuk ke dalam recycle bin dan anda dapat mengembalikan file yang terhapus tersebut, tapi kemungkinan terburuk adalah file anda sudah hilang dan tidak ada lagi di recycle bin.
Dahulu saat MS-DOS berjaya anda bisa menggunakan perintah ‘Undelete’ untuk mengembalikan file yang terhapus, saat Windows 98 dan Windows XP populer tools yang terkenal adalah Norton Utillities, tapi sekarang salah satu tool yang berguna untuk mengembalikan file yang sudah terhapus adalah menggunakan Recuva dari Piriform.Program ini gratis, mudah pemakaiannya, kompatibel dengan semua versi Windows, dan dapat mengembalikan file yang terdelete dari harddisk, flashdisk, MMC, SD card, disket, dll.
Untuk mendownload program ini silahkan kunjungi situs Recuva

Cara Mengembalikan file yang terhapus :
1.       Jalankan applikasi Recuva setelah menginstallnya dari Start Menu – Programs – Recuva.
2.       Pilih drive dimana file anda telah didelete kemudian klik tombol Scan, tunggu sampai proses pencarian file selesai.
3.       Pilih file yang ingin restore dan klik tombol Restore. Sebelum restore periksa dahulu status file tersebut, warna hijau (excellent) menandakan file tersebut dapat dikembalikan tanpa masalah, kuning (poor) ada beberapa cluster file yang sudah tertimpa dengan file lain, merah (unrecoverable) file sudah tertimpa dengan file lain dan tidak bisa untuk dikembalikan.
4.       Pilih lokasi file akan disimpan, sebaiknya pilih lokasi drive lain untuk menjamin keutuhan data..
5.       Bila berhasil maka akan ada notifikasi bahwa file sudah direstore ke lokasi yang telah anda tentukan sebelumnya.

Catatan mengenai software Recuva:
Dapat ‘mengembalikan file yang terhapus’ dari media dengan format partisi NTFS, FAT 32, dan FAT 16. Tidak mendukung format partisi Linux (ext3 dan ext4)Mampu mengembalikan / restore file yang terhapus di Recycle bin, delete manual dengan shif + del, file yang terhapus otomatis oleh program (contoh program uninstall), data yang hilang karena kerusakan harddisk atau flashdisk, dan juga data yang terhapus di drive network.Untuk memperbesar rasio keberhasilan mengembalikan file yang terhapus / didelete, sesegera mungkin restore file yang terhapus karena semakin lama jangka waktunya besar kemungkinan file tersebut sudah tertimpa oleh file lain dan tidak dapat direstore.

Friday 16 March 2012

Root Android (Arti dan Tutorial)


Apa itu Root Android ?
Root Android artinya adalah memodifikasi Android sehingga memberikan pengguna akses penuh ke handphone Android. Mirip perintah Run as administrator di Windows ataupun mengetikkan perintah sudo di terminal Linux.
Hp Android yang sudah di root akan mampu mengeluarkan semua potensi dan fitur yang terkunci seperti menginstall applikasi yang bukan berasal dari Android market, fitur wireless tethering, mengubah tampilan, uninstall applikasi default (crapware),  flash custom ROM, dan lain-lain.
Pada dasarnya semua Handphone Android (atau tablet) dapat di root dengan mudah, meskipun ada beberapa tipe tertentu yang memerlukan cara rooting berbeda.
Pemilik Android disarankan tidak melakukan root bila memang tidak memerlukan fitur yang Info Teknologi sebutkan diatas, ini karena ‘root android’ memiliki resiko celah keamanan, kemungkinan handphone tidak berfungsi setelahroot, dan hilangnya garansi.
Tutorial Root Android
Cara root / unroot Android paling mudah adalah dengan menggunakan SuperOneClick, applikasi freeware ini bisa berjalan di Windows maupun Linux (Ubuntu dan Debian). SuperOneClick dapat didownload dari XDA Developersatau shortfuse.org.

Persiapan root android dengan SuperOneClick :
  • PC sudah terinstall Microsoft .NET Framework 2.0 atau versi lebih tinggi
  • Sudah menginstall USB Driver untuk Handphone Android yang akan diroot
  • Android berada di kondisi USB Debugging mode. (Settings > Applications > Development , pilih USB Debugging)
Ekstrak file hasil download di satu folder kemudian jalankan program SuperOneClick.exe. Sambungkan handphone Android ke komputer (jangan mount memory card). Klik tombol Root pada applikasi, dan bila proses rooting selesai maka muncul pesan Root files have been installTekan tombol Yes bila diminta untuk melakukan test, hasil test akan mengkonfirmasi apakah Android telah sukses diroot.
Handphone Android yang tidak mendukung root dengan SuperOneClick adalah HTC Supersonic, HTC Incredible, HTC Desire, HTC Aria, Droid Eris, dan HTC Wildfire. Rooting di handphone tersebut dapat dilakukan denganunrevoked. (tidak dibahas)
Setelah proses root Android selesai maka handphone Android akan dapat diinstall applikasi non-Android Market, menambah fitur wireless tether, wired tether, Overclocking prosessor (SetCPU), install custom flash ROM, dll.